Determinan kinerja saham syariah dan saham non syariah di Bursa Efek Indonesia
Ferdianand Pradana
ABSTRAK FERDINAND PRADANA. Determinan Kinerja Saham Syariah dan Saham Non Syariah di Bursa Efek Indonesia. Studi empiris di Bursa Efek Jakarta (dibimbing oleh Ahmad Rodoni). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja saham pada perusahaan yang tergolong syariah dan non syariah. Faktor-faktor yang diduga mempengaruhi kinerja saham diantaranya adalah Return on Asset (ROA), Price Earning Ratio (PER), Asset Growth, dan tingkat Suku Bunga. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah pooling data. Sampling yang digunakan adalah 10 emiten untuk perusahaan syariah dan 10 emiten untuk perusahaan non syariah. Periode pengamatan untuk ROA, PER, Asset Growth yaitu tahun 2002 � 2005, sedangkan untuk tingkat Suku Bunga dan return saham periodenya adalah tahun 2003 � 2006. Hal ini mengacu pada asumsi bahwa return saham merupakan expected dimasa yang akan datang maka faktorfaktor yang diduga mempengaruhi harga saham tersebut di lag-kan. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini ada yaitu diduga terdapat pengaruh signifikan dari faktor internal perusahaan yang diwakili oleh ROA, Asset Growth dan PER serta faktor eksternal perusahaan yang diwakili oleh tingkat Suku Bunga terhadap return saham Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda dengan menggunakan lag 1. Teknik analisis ini digunakan untuk mendapatkan ramalan return saham dengan menggunakan faktor-faktor internal dan eksternal tersebut. Uji F dan uji t digunakan untuk menguji hipotesis dengan tingkat signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan, koefisien determinasi (R2) untuk sahamsaham syariah sebesar 71,9 %, ini berarti bahwa variabilitas return saham syariah sebesar 71,9 % dapat dijelaskan oleh ROA, Asset Growth, PER, dan tingkat Suku Bunga, sedangkan 28.1 % merupakan determinasi dari variabel lain yang tidak dilibatkan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan, koefisien determinasi (R2) untuk saham-saham non syariah sebesar 68,4 %, ini berarti bahwa variabilitas return saham non syariah sebesar 68,4 % dapat dijelaskan oleh ROA, Asset Growth, PER, dan tingkat Suku Bunga, sedangkan 31.6 % merupakan determinasi dari variabel lain yang tidak dilibatkan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang dominan mempengaruhi return saham syariah secara berurutan ROA yang diikuti oleh SBI, PER, dan Asset Growth. Sedangkan untuk return saham non syariah faktor yang dominan mempengaruhinya secara berurutan adalah SBI yang diikuti ROA, Asset Growth dan PER.
- No. Panggil 658.4 PRA d
- Edisi
- Pengarang Ferdianand Pradana
- Penerbit 2008