Pengaruh return IHSG, SBI, inflasi dan suku bunga bank terhadap return NAB reksadana di Bursa Efek Indonesia
Anang Faisal Rivai
ABSTRAK ANANG FAISAL RIVAI. Pengaruh Return IHSG; SBI; Inflasi dan Suku Bunga Bank terhadap Return NAB Reksadana di Bursa Efek Indonesia (dibimbing oleh Ignatius Roni Setyawan). Reksadana adalah salah satu instrumen keuangan sebagai pilihan investasi selain saham dan obligasi. Sejak tahun 1996; perkembangan reksadana naik turun dalam jumlah dan nilai kelolaan akibat krisis ekonomi. Pada periode tahun 2002 sampai dengan awal tahun 2005; perkembangan reksadana mengalami kenaikan menyolok dikarenakan dukungan dan sosialisasi oleh pemerintah melalui Bapepam/LK dan semakin meningkatnya kepercayaan pada Manajer Investasi Namun terjadinya krisis moneter khususnya di pasar uang terhadap kurs Rupiah dan obligasi medio tahun 2005, menyebabkan Nilai Aktiva Bersih (NAB) reksadana merosot tajam melalui aksi penarikan besar-besaran (massive redemption) para investor. Khususnya pada jenis reksadana pendapatan tetap (RDPT) yang memindahkan portofolio investasinya ke jenis reksadana seperti saham dan pasar uang. Penelitian ini bertujuan (1) untuk menganalisis pengaruh return Indeks Harian Saham Gabungan (IHSG) dan Sertifikat Bank Indonesia (SBI) terhadap return NAB reksadana, (2) pengaruh return IHSG dan Inflasi terhadap return NAB reksadana dan (3) pengaruh return IHSG dan Suku Bunga Bank (SKB) terhadap return NAB. Dalam penelitian ini digunakan data periode Maret 2002 sampai dengan Agustus 2005 yang dindikasikan sebagai periode anomali reksadana di Indonesia. Alasan yang dikemukakan ialah bahwa pada periode tersebut terjadi kenaikan tajam baik NAB dan jumlah Unit Penyertaan (UP) dan selanjutnya kembali penurunan tajam saat periode akhir tahun 2005. Berdasarkan fenomena tersebut; penelitian ini bermaksud menganalisis beberapa faktor seperti IHSG; SBI, Inflasi dan Suku Bunga Bank , apakah memang menjadi penyebab naik-turunnya NAB reksadana pada kurun waktu tersebut di Indonesia. Hasil penelitian dengan menggunakan 3 model regresi linier yang secara terpisah membuktikan bahwa: (1) Ada pengaruh Return IHSG terhadap return NAB pada ketiga model, (2) Faktor � faktor eksternal seperti SBI; Inflasi dan Suku Bunga Bank Komersial masing masing juga memiliki kontribusi pengaruh terhadap Return NAB pada 3 model
- No. Panggil 58.4 FAI p
- Edisi
- Pengarang Anang Faisal Rivai
- Penerbit Jakarta Universitas Esa Unggul 2008