Analisis Perbandingan IPv4 dengan IPv6 Pada Windows XP
Anita Camalia
Melihat semakin banyaknya pengguna komputer di dunia ini menyebabkan IPv4 (Internet Protokol versi 4) telah hampir mendekati batas akhir dari kemampuannya. Hal tersebut disebabkan karena panjang alamatnya yang hanya 32 bit saja, yang berarti banyaknya jumlah maksimum alamat yang dapat dituliskan adalah 232 atau sekitar 4,3 milyar alamat. Dengan keterbatasan IPv4 tersebut para ahli kemudian menciptakan versi yang baru yaitu IPv5 yang tidak pernah dibuat untuk keperluan publik, hanya dimaksudkan sebagai protokol eksperimental. Kemudian diciptakan IPv6 (Internet Protokol versi 6) yang merupakan pengembangan lebih lanjut dari IPv4. Dimana panjang alamat dari IPv6 sebanyak 128 bit yang dapat mendukung perkembangan penggunaan internet dimasa mendatang. Oleh karena itu, IPv6 disebut sebagai IP Next Generation (IPng). Penulisan tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan antara IPv4 dan IPv6 terutama dari segi pengalamatan dan implementasinya pada windows XP Service Pack 2. Penelitian dilakukan dengan menganalisis sistem pengalamatan IPv4 dan IPv6. Selain itu, implementasi dengan sistem jaringan point to point dilakukan untuk melihat perbandingan konfigurasi antara IPv4 dan IPv6 secara sederhana. Hasil yang dicapai dari analisis ini adalah mengetahui sistem pengalamatan dan cara penghitungan address IPv4 dan IPv6 serta menerapkan konfigurasi IPv4 dan IPv6 pada windows XP Service Pack 2. Kata Kunci : IPv4, IPv6, Windows XP Service Pack 2, Sistem Pengalamatan, Point to Point.
- No. Panggil 003 CAM a
- Edisi
- Pengarang Anita Camalia
- Penerbit Jakarta : Indonusa Esa Unggul 2008