Analisis Perbandingan Akuntansi Sumber Daya Manusia dan Akuntansi Konvensional Pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
Dini Deswanti
Keberadaan sumber daya manusia merupakan faktor yang sangat penting dalam kelangsungan hidup perusahaan, mengingat hal tersebut maka kemajuan perusahaan ditentukan oleh kualitas dan kuantitas sumber daya manusianya. Peningkatan kualitas sumber daya manusia dilakukan dengan berbagai cara salah satunya yaitu pendidikan dan pelatihan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana perbandingan neraca dan laporan laba rugi berdasarkan akuntansi konvensional dan akuntansi sumber daya manusia pada PT. BRI (Persero) Tbk. Dimana akuntansi konvensional, biaya-biaya yang dikeluarkan untuk sumber daya manusia dimasukkan sebagai beban yang secara langsung dihapuskan pada periode yang bersangkutan. Sedangkan akuntansi sumber daya manusia, biaya-biaya yang dikeluarkan untuk sumber daya manusia dimasukkan sebagai aktiva. Pembahasan dilakukan untuk mengetahui hasil perbandingan neraca dan laba rugi berdasarkan akuntansi konvensional dan akuntansi sumber daya manusia. Dimana neraca dan laba rugi dengan menggunakan akuntansi konvensional menghasilkan total neraca dan laba bersih terlalu rendah karena biaya-biaya yang dikeluarkan untuk sumber daya manusia dimasukkan sebagai beban. Dalam masalah sumber daya manusia, perusahaan mengembangkan sumber daya manusianya dengan cara memberikan pendidikan dan latihan agar dapat meningkatkan kualitas SDM serta sumber daya manusia menjalankan tugas dan wewenangnya sesuai dengan struktur organisasi perusahaan. Saran yang dapat diberikan :PT. BRI (Persero) Tbk disarankan untuk melakukan studi yang mendalam jika ingin menerapkan konsep akuntansi sumber daya manusia mengingat total neraca dan laba bersih setelah pajak yang ditimbulkan konsep akuntansi konvensional tidak terlalu besar.
- No. Panggil 657 DES a
- Edisi
- Pengarang Dini Deswanti
- Penerbit Jakarta 2008