Analisis Dan Perancangan DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) Server Menggunakan Mikrotik Router OS pada PT. Setia Agung Sentosa
Wahyu Christianto
ABSTRAK Router dikenal sebagai sebuah perangkat keras yang dapat menghubungkan dua atau lebih jaringan yang memiliki subnet berbeda. Router biasanya menggunakan satu atau lebih sistem metrik untuk menentukan jalurjalur yang paling optimal dalam mengarahkan lalu lintas antar jaringan yang beroperasi pada Network Layer Information. Untuk mendapatkan sebuah router, suatu perusahaan harus mengelurkan badget yang cukup banyak. Bagi perusahaan skala besar mungkin itu tidak terlalu bermasalah, tetapi masalah bagi perusahaan skala menengah kebawah. Lalu muncullah pertanyaan � Apakah ada alternative selain seperangkat router yang cukup memadai untuk menjalankan tugas sebuah router ? �. Sebagai jawaban pertanyaan tadi, hadirlah sebuah nama yaitu Mikrotik Router OS sangat membantu dalam membangun sebuah router dengan menggunakan komputer rumahan (PC). Selain sebagai solusi yang menghemat budget juga cukup bisa memenuhi kebutuhan untuk menjalankan tugas sebuah router. DHCP (Dynamic Configuration Protocol) adalah layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. Komputer yang memberikan nomor IP disebut sebagai DHCP server, sedangkan komputer yang meminta nomor IP disebut sebagai DHCP Client. Dengan demikian administrator tidak perlu lagi harus memberikan nomor IP secara manual pada saat konfigurasi TCP/IP. Tetapi cukup dengan menghidupkan DHCP client, maka komputer tersebut melakukan request ke DHCP-Server untuk mendapatkan nomor IP. Lalu DHCP server menjawab dengan memberikan nomor IP kepada DHCP client. Kata kunci : Mikrotik Router OS, Membuat DHCP server, gateway
- No. Panggil 005.4 CHR a
- Edisi
- Pengarang Wahyu Christianto
- Penerbit Jakarta Universitas Esa Unggul 2009