BEDA PENGARUH PENAMBAHAN NEURAL MOBILIZATION N. MEDIANUS PADA INTERVENSI ULTRASOUND DAN STRETCHING LIGAMEN CARPI TRANSVERSUM TERHADAP PENGURANGAN NYERI PADA KASUS CARPAL TUNNEL SYNDROME

EKA RAHMAWATI

ABSTRAK FAKULTAS FISIOTERAPI UNIVERSITAS INDONUSA ESA UNGGUL SKRIPSI, SEPTEMBER 2009 EKA RAHMAWATI 2005-65-028 � BEDA PENGARUH PENAMBAHAN NEURAL MOBILIZATION N. MEDIANUS PADA INTERVENSI ULTRASOUND DAN STRETCHING LIGAMEN CARPI TRANSVERSUM TERHADAP PENGURANGAN NYERI PADA KASUS CARPAL TUNNEL SYNDROME� Terdiri dari VI BAB, 163 Halaman, 18 Tabel, 4 skema, 8 Grafik dan 8 Lampiran Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beda pengaruh penambahan neural mobilization n. medianus pada intervensi ultrasound (US) dan stretching ligamen carpi transversum terhadap pengurangan nyeri pada kasus carpal tunnel syndrome. Metode sampling yang digunakan peneliti adalah bersifat purposive sampling sebanyak 20 orang yang di peroleh dari pasien yang menjalani terapi di Poli Fisioterapi RS. Pelni Petamburan Jakarta, penelitian ini dimulai dari tanggal 14 agustus sampai dengan tanggal 28 agustus 2009, umur sampel berkisar antara 21 hingga 50 tahun. Sampel dibagi menjadi 2 kelompok yang tidak berpasangan (unrelated) yaitu dibagi menjadi kelompok kontrol sebanyak 10 orang yang di berikan intervensi US dan stretching ligamen carpi transversum, Sedangkan kelompok perlakuan sebanyak 10 orang yang diberikan penambahan intervensi neural mobilization n.medianus pada intervensi US dan stretching ligamen carpi transversum. Uji statistik yang digunakan adalah uji t-test related dan T- test independent. Pada kelompok kontrol diketahui nilai rata-rata sebelum dilakukan intervensi sebesar 57.2 (± 12.61) dan nilai rata-rata setelah pemberian intervensi ke VI menurun menjadi 19.3 (± 7.54), yang berarti ada pengaruh penurunan nyeri siku yang sangat signifikan dengan nilai P value 0.000 (P< 0.05). Pada kelompok perlakuan diketahui nilai rata-rata sebelum dilakukan intervensi sebesar 60.9 (± 14.36) dan nilai rata-rata setelah pemberian intervensi ke VI menurun menjadi 10.8 (± 5.51), yang berarti ada pengaruh penurunan nyeri siku yang sangat signifikan dengan P value 0.000 (P< 0.05). Berdasarkan grafik tampak penurunan nyeri kelompok perlakuan lebih besar dibandingakn dengan kelompok kontrol. Dari uji T-test Independent di peroleh hasil P value 0.019 (P< 0.05), yang berarti diperoleh perbedaan yang signifikan antara penambahan neural Mobilization n. medianus pada intervensi US dan stretching ligamen carpi transversum terhadap pengurangan nyeri akibat carpal tunnel syndrome.

  • No. Panggil 614 RAH b
  • Edisi
  • Pengarang EKA RAHMAWATI
  • Penerbit JAKARTA 2009