Faktor-faktor yang berhubungan dengan konsumsi fast food pada remaja siswa SMU ST. kristoforus II, Jakarta Barat�.
Stefanie Hartono
ABSTRAK Salah satu kegemaran kaum remaja adalah makanan cepat saji (Fast Food). Menu yang ditawarkan restoran fast food cukup bervariasi dengan harga yang terjangkau oleh uang saku remaja SMU. Harga per potong atau porsi fast food yang terjangkau oleh uang saku siswa yaitu berkisar antara Rp 5.000 sampai > Rp 25.000/hari. Tujuan penelitian adalah mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan konsumsi fast food pada remaja. Penelitian dilakukan di SMU ST. Kristoforus II, Jakarta pada tanggal 30 Agustus 2007. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode survey. Informasi yang dikumpulkan meliputi: jumlah frekwensi dan jenis fast food, jumlah uang jajan, kebiasaan makan diluar rumah, jenis fast food, jarak sekolah dengan restoran fast food, harga dari makanan fast food. Sebanyak 58 responden dipilih secara sistematik random sampling dari total 136 murid kelas 3 SMU. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata jumlah fast food yang dikonsumsi sebanyak 868,93 gram/bulan dengan jenis terbanyak dimulai dari: fried chicken, hamburger, dan pizza. Hasil uji statistik dengan menggunakan Kai-Kuadrat menunjukkan tidak ada hubungan antara jumlah uang jajan, kebiasaan makan diluar dengan jumlah dan frekwensi fast food yang dikonsumsi. Perlu dilakukan penyuluhan kepada remaja (siswa-siswi) tentang dampak negatif konsumsi fast food yang berlebihan, terutama terkait dengan kejadian obesitas. Daftar Pustaka
- No. Panggil 610.2 HAR f
- Edisi
- Pengarang Stefanie Hartono
- Penerbit Jakarta Universitas Esa Unggul 2009