Analisa perbedaan gender dalam melakukan perilaku coping terhadap stres sebagai dampak dari penyakit stroke pada penderita pasca stroke di rumah sakit Islam Jakarta.

Analisa perbedaan gender dalam melakukan perilaku coping terhadap stres sebagai dampak dari penyakit stroke pada penderita pasca stroke di rumah sakit Islam Jakarta.

Iin Dewi A

ABSTRAK Universitas Indonusa Esa Unggul Fakultas Ilmu Kesehatan dan Fisioterapi Skripsi, September 2003 Iin Dewi Widyastuti Analisa Perbedaan Gender dalam Melakukan Perilaku Coping terhadap Stres sebagai Dampak dari Penyakit Stroke pada Penderita Pasca Stroke di Rumah Sakit Islam Jakarta. 7 Bab, 75 halaman, 16 tabel, 12 lampiran. Stroke merupakan keadaan sakit yang tidak menyenangkan yang dapat menimbulkan kelumpuhan atau bahkan kematian. Penderita pasca stroke pada umumnya mengalami tekanan jiwa , berkurangnya semangat hidup atau stres. Wanita dan pria secara fisik dan psikologis berbeda, ditunjang dengan stereotip yang ada, wanita dan pria melakukan hal yang berbeda dalam menanggulangi stresnya. Penulisan skripsi ini untuk meneliti apakah ada perbedaan perilaku coping terhadap stres sebagai dampak dari penyakit stroke pada penderita pasca stroke wanita dan pria. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi penelitian adalah penderita pasca stroke yang mengikuti program latihan senam stroke di Rumah Sakit Islam Jakarta. Adapun model penelitian dengan sistem angket atau kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan perilaku coping terhadap stres sebagai dampak dari penyakit stroke pada penderita pasca stroke wanita dan pria. Penderita pasca stroke wanita cenderung menggunakan perilaku mencari dukungan sosial sedangkan penderita pasca stroke pria menggunakan perilaku menerima tanggung jawab. iii

• No. Panggil 610.4 DEW a
• Edisi
• Pengarang Iin Dewi A
• Penerbit 2009