Hubungan sikap kerja berdiri dengan kelelahan pada tenaga kerja PT.Pelangi indah canindo � Tangerang.

Ela Laelasari

ABSTRAK Dalam penelitian ini yang menjadi tujuan umum dari penelitian ini yaitu peneliti ingin mengetahui hubungan sikap kerja berdiri dengan kelelahan pada tenaga kerja PT. Pelangi indah canindo Tangerang.Peneliti melakukan pengamatan setiap variable, meelakukan pengukuran atau pemeriksaan, kemudian dari hasil yang ada dilakukan analisa terhadap kedua variable baik variable independent maupun variable dependent. Penelitian ini juga merupakan penelitian yang menggunakan desain penelitian cross sectional. Jumlah populasi pada bagian drum adalah sebanyak 34 orang dan sample berjumlah 34 orang secara sample jenuh. Sikap kerja berdiri adalah sikap siaga baik fisik maupun mental, sehingga aktivitas kerja yang dilakukan lebih cepat, kuat dan teliti. Sedangkan kelelahan adalah suatu mekanisme perlindungan tubuh agar tuguh terhindar dari kerusakan lebih lanjut sehingga terjadi pemulihan setelah istirahat. Tenaga kerja dibagian produksi bekerja dengan posisi berdiri selama 7,5 jam perhari, dimulai dari proses awal pembuatan drum hingga proses akhir pembuatan drum. Sedangkan karakteristik reponden yaitu umur 22 � 30 orang ( 13 orang ), 31 � 39 tahun ( 12 orang ), dan > 40 tahun ( 9 orang ). Sedangkan lama kerja <5 tahun ( 7 orang )5 � 9 tahun ( 19 orang ) 10 � 14 tahun ( 4 orang ) dan lama kerja > 15 tahun ( 4 orang ).Nilai rata � rata sikap kerja berdiri yaitu 17,26 (± 2,233 ) dan nilai rata � rata skor kelelahan yaitu 20,61 (±2,558). Posisi kerja yang salah pada tenaga kerja akan mengakibatkan terjadinya kecelakaan, salah satunya bisa menyebabkan nyeri pada otot kaki, karena pada saat bekerja berdiri terjadi gesekan pada otot dan penekanan pada otot sehingga menimbulkan aliran darah tidak lancer dan akan mengakibatkan penyumbatan pada pembuluh darah hal ini bisa menimbulkan cepat lelah, upaya yang dilakukan untuk mengatasi kelelahan salah satunya dengan melakukan posisi kerja yang baik dan menghindari adanya tumpuan pada kaki yang bisa menimbulkan cepat lelah. Uji korelasi menyatakan adanya hubungan yang bermakna antara sikap kerja berdiri dengan kelelahan ( r = 0,448;p<0,05 )

  • No. Panggil 610.4 LAE h
  • Edisi
  • Pengarang Ela Laelasari
  • Penerbit Jakarta Universitas Esa Unggul 2010