Identifikasi indikator kegagalan bank perkredittttttttan rakyat di wilayah Jabotabek
BOWO WIDYOHARTADI
ABSTRAK BOWO WIDYOHARTADI, IDENTIFIKASI INDIKATOR KEGAGALAN BANK PERKREDITAN RAKYAT DI WILAYAH JABODETABEK (dibimbing oleh Prof. Dr. Tumari Jatileksono, MA Phd) Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang diduga sebagai penentu kegagalan usaha, faktor dimaksud diantaranya adalah kredit yang diberikan, biaya serta kinerja manajemen terkait pengendalian operasional yang diduga kuat dan signifikan dapat mempengaruhi kegagalan usaha BPR di Wilayah Jabodetabek tahun 2006. Metode penelitian dengan menggunakan alat analisis regresi logistik dengan variabel tidak terikat/bebas adalah 10 rasio keuangan dan nilai kepatuhan manajemen / indeks serta variabel terikat / tidak bebas adalah BPR yang berhasil / sukses dan yang tidak berhasil / gagal. Pemilihan alat analisis dimaksudkan untuk mengetahui hubungan sebab akibat (kausitas). Tehnik pengambilan sampel purposive sampling yang disesuaikan dengan kebutuhan penelitian yaitu BPR yang tidak berhasil / gagal dan BPR yang berhasil / sukses. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa Bad Loans, Loanta dan BoPo terbukti mempunyai pengaruh signifikan terhadap kegagalan usaha BPR. Sedangkan rasio-rasio lainnya dan indeks tidak signifikan berpengaruh pada kegagalan usaha BPR. Model regresi logistik memiliki kemampuan menjelaskan terhadap kegagalan usaha oleh variabel-variabel tersebut sebesar 50.8% yang artinya bahwa kegagalan BPR yang dituliskan dengan simbol Y (variable dependen) dapat dipengaruhi oleh rasio keuangan tersebut di atas yang ditulis dengan simbol X (variable independen) dengan persentase sebesar 50,8%.
- No. Panggil 658.2 WID i
- Edisi
- Pengarang BOWO WIDYOHARTADI
- Penerbit Jakarta Univ Esa Unggul 2010