Efek penambahan autostretching pada intervensi MWD, TENS, william fleksi exercise untuk mengurangi nyeri pinggang akibat spondiloartrosis lumbal�,

NAOMI NOVIARANI

ABSTRAK FAKULTAS FISIOTERAPI UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA NAOMI NOVIARANI EFEK PENAMBAHAN AUTOSTRETCHING PADA INTERVENSI MWD, TENS DAN WILLIAM FLEXION EXERCISE UNTUK MENGURANGI NYERI PINGGANG AKIBAT SPONDILOARTROSIS LUMBAL Terdiri dari : xvii, VI Bab, 103 Halaman, 21 Gambar, 12 Tabel, 3 Grafik, diagram 3, 14 Lampiran Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek penambahan autostretching pada intervensi MWD, TENSdan William flexion exercise untuk mengurangi nyeri pinggang akibat spondiloartrosis Lumbal. Penelitian dilaksanakan sejak 1 november 2010 sampai 31 januari 2011 di RS. Advent Bandung. Metode penelitian bersifat quasi eksperimental untuk mengetahui efek suatu perlakuan pada objek penelitian. Pengolahan data dan analisis menggunakan program SPSS. Adapun hasil uji Wilcoxon pada kelompok perlakuan adalah nilai P value = 0,012 ( P < α, α = 0,05 ), yang berarti ada efek yang signifikan pada penambahan autostretching pada intervensi MWD, TENS, William flexion exercise untuk mengurangi nyeri pinggang akibat spondiloartrosis lumbal. Hasil uji Paired sample test pada kelompok Kontrol adalah nilai P value = 0,000 ( P < α, α = 0,05 ) , yang berarti ada efek yang signifikan pada intervensi MWD, TENS, William flexion exercise untuk mengurangi nyeri pinggang akibat spondiloartrosis lumbal. Berdasarkan grafik tampak pengurangan nyeri pinggang akibat spondiloartrosis lumbal. pada kelompok perlakuan lebih tajam dibandingkan dengan kelompok Kontrol. Dari uji Mann-Whitney didapat nilai P value = 0,015. ( P < α, α = 0,05 ), yang berarti ada perbedaan yang bermakna penurunan nyeri pinggang akibat spondiloartrosis lumbal antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol.

  • No. Panggil 614.2 NOV e
  • Edisi
  • Pengarang NAOMI NOVIARANI
  • Penerbit univ Esa Unggul 2011