Beda efek penurunan nyeri antara intervensi traksi kaudal dan US dengan roll slide dan US pada kasus internal derangement sendi temporomandibularis

Rina Nur Qomariah

ABSTRAK � BEDA EFEK PENURUNAN NYERI ANTARA INTERVENSI TRAKSI KAUDAL DAN ULTRA SONIK (US) DENGAN ROLL SLIDE DAN ULTRA SONIK (US) PADA KASUS INTERNAL DERANGEMENT SENDI TEMPOROMANDIBULARIS� Rina Nur Qomariah, Program Studi D-IV Fisioterapi, Fakultas Fisioterapi, Universitas Esa Unggul Jakarta SKRIPSI, FEBRUARI 2011 xii Halaman, VI bab, 113 Halaman, 12 Tabel, 18 Gambar, 5 Grafik, 9 Lampiran Tujuan: penelitian ini adalah untuk mengetahui efek penurunan nyeri antara intervensi traksi kaudal dan ultra sonic (US) dengan roll slide dan US pada kasus internal derangement sendi temporomandibularis. Nyeri internal derangement sendi temporomandibularis disebabkan oleh beban mengunyah satu sisi, degenerasi, mengerat gigi, kelainan anatomi rahang, trauma dan stress. Sampel: Jumlah sampel 16 orang terdiri dari pasien Klinik Fisioterapi Martanegara Bandung yang terpilih dengan tehnik purposive sampling dengan desain penelitian � Ramdomized Control Group Pretest-Posttest Design�. Sesuai dengan tabel assesmen yang ada, sampel dibagi 2 kelompok berjumlah 8 orang yaitu kelompok perlakuan I diberi intervensi traksi kaudal dan US, dan kelompok perlakuan II di beri intervensi roll slide dan US. Metode: penelitian yang digunakan bersifat kuasi eksperimen yaitu untuk mengetahui efek suatu intervensi yang dilakukan terhadap obyek penelitian. Analisis statistik penelitian ini menggunakan uji Levene�s test , uji t-test related dan t-test independent. Penurunan nyeri diukur dan dievaluasi dengan menggunakan alat ukur visual analogue scale(VAS). Hasil: Pengolahan dan analisis data menggunakan program Statistical Program For Science (SPSS versi 17.0).Uji homogenitas dengan uji Levene�s test menunjukkan bahwa nilai P=0,493(P>=0,05) berarti pada awal penelitian antar kelompok tidak terdapat perbedaan intensitas nyeri yang bermakna. Uji t-test related penurunan nyeri kelompok perlakuan I nilai p = 0,000 (p<=0,05) dan kelompok perlakuan II nilai p = 0,000 (p<=0,05) berarti intervensi yang dilakukan pada sampel sama-sama berpengaruh terhadap pengurangan nyeri. Dan hasil uji T-test independent sample didapat hasil p = 0,002 (p<=0,05) ini berarti ada beda efek yang sangat signifikan antara kelompok perlakuan I dengan kelompok perlakuan II. Kesimpulan : Dapat disimpulkan ada beda efek yang sangat signifikan antara intervensi traksi kaudal dan US dengan mobilisasi roll slide dan US dimana pada kelompok perlakuan I pengurangan nyerinya lebih banyak di banding kelompok perlakuan II. Pada penelitian ini disarankan jumlah sampel diperbanyak supaya dapat di generalisasikan,perlu standar alat ukur dengan validitas dan reliabilitas yang baik,serta home program untuk mengubah mastikasi.

  • No. Panggil 614.12 NUR b
  • Edisi
  • Pengarang Rina Nur Qomariah
  • Penerbit Univ Esa Unggul 2011