Tinjauan Kelengkapan Resume Medis Di Rumah Sakit Sukmul Sisma Medika.
Romaryo Hutapea
ABSTRAK ROMARYO HUTAPEA, Tinjauan Kelengkapan Resume Medis Di Rumah Sakit Sukmul Sisma Medika. Karya tulis ilmiah, program D-III Rekam Medis dan Informasi Kesehatan-FIKES, Universitas Esa Unggul, Jakarta : Th 2011, 40 halaman, 6 bab, 4 tabel, 8 lampiran. Pelayanan rekam medis merupakan salah satu unsur yang paling penting untuk menuju tingkat administrasi di rumah sakit. Rekam medis yang baik adalah rekam medis yang lengkap, tepat dan akurat, serta terdokumentasi dengan baik, dan dapat menghasilkan informasi yang akurat. Resume merupakan bagian dari rekam medis dan rekaman mengenai riwayat kesehatan seseorang sejak pemeriksaan awal sampai akhir yang berguna untuk kesinambungan asuhan pelayanan kesehatan yang diberikan. Penelitian ini dilakukan guna memperoleh gambaran umum tentang Tinjauan Kelengkapan Resume Medis di Rumah Sakit Sukmul Sisma Medika. Pada penelitian ini pembahasan meliputi adanya SOP atau tidak, perhitungan presentase resume medis yang dibuat dan mengidentifikasi penyebab ketidaklengkapan resume medis. Metode penelitian yang dipakai adalah metode deskriptif dan ruang lingkup penulisan di Rumah Sakit Sukmul Sisma Medika, khususnya Unit Rekam Medis. Populasi yang digunakan adalah sebanyak 125 rekam medis. SOP (Standar Operating Procedure) di Rumah Sakit Sukmul Sisma Medika yang mengatur setiap dokter untuk melakukan pengisian resume medis secara lengkap sudah ada tetapi belum disosialisasikan secara optimal. Pelaksanaan pengisian resume medis di Rumah Sakit Sukmul Sisma Medika dan hasil presentase pengisian resume medis 15-17 Februari 2011 menunjukkan masih ada resume yang belum di isi secara lengkap oleh dokter. Dari 125 resume medis yang diambil sebagai sampel terdapat beberapa komponen yang belum diisi oleh dokter yang bersangkutan yaitu komponen autentikasi penulis yang sering tidak dilengkapi pada tanda tangan dokter sebanyak 55 (lima puluh lima) dengan presentasi 44%. Sedangkan untuk resume medis yang terisi dengan lengkap terdapat pada komponen identifikasi pasien tepatnya pada item atau bagian nama dengan jumlah 113 (seratus tiga belas) mencapai presentasi 90,4%. Faktor penyebab ketidaklengkapan pengisian pada lembar resume yaitu tidak berjalannya penerapan SOP yang telah dibuat oleh rumah sakit. resume medis lebih banyak disebabkan oleh faktor dokter yang tidak cermat dan lengkap menyusun atau mengisi resume medis dikarenakan kesibukan dokter dalam menangani pasien. Dan berdasarkan hasil pembahasan penulis menyarankan agar dilakukan sosialisasi yang lebih baik kepada dokter mengenai SOP rekam medis terutama dalam pengisian resume medis yang harus diisi oleh dokter. Selain itu, adanya tindakan yang lebih tegas dari pihak direksi rumah sakit mengenai hal ini sehingga kedepannya resume medis dapat diisi dengan lengkap. Dengan demikian hal ini dapat membantu pihak manajemen atau rumah sakit atau dokter untuk memback up apabila ada tuntutan-tuntutan dari pihak konsumen. Kepustakaan: 8 buku pustaka(tahun 1994-2008)
- No. Panggil 610.2 HUT t
- Edisi
- Pengarang Romaryo Hutapea
- Penerbit univ esaunggul 2011