Gambaran Konformitas Perilaku Merokok Pada Mahasiswa\r\nPerokok Universitas Esa Unggul
Madya Adi K.
ABSTRAK MADYA ADI .K. 2011. Gambaran Konformitas Perilaku Merokok Pada Mahasiswa Perokok Universitas Esa Unggul (Dibimbing oleh Dra. Winanti S. Respati, M.Si.Psi dan Drs. Sugiyanto, M.M). Mahasiswa Universitas Esa Unggul yang berperilaku merokok ada yang melakukannya atas kemauan sendiri, dengan alasan untuk relaksasi, ketenangan, mengurangi kecemasan atau ketegangan. Namun ada pula yang terpengaruh oleh temantemannya dengan alasan merasa tidak nyaman kalau tidak ikut merokok, ingin dipuji oleh teman, dan individu ingin menghindari kritik dari teman sebayanya. Perbedaan alasan itu karena adanya konformitas, dalam bentuk pengaruh normatif dan pengaruh informatif. Konformitas akan mempengaruhi mahasiswa dalam bertingkah laku, termasuk perilaku merokok mahasiswa Universitas Esa Unggul. Tujuan penelitian ini ingin mengetahui tingkat konformitas mahasiswa perokok Universitas Esa Unggul dan untuk mengetahui gambaran konformitas mahasiswa perokok Universitas Esa Unggul berdasarkan data penunjang. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah accidental sampling. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa perokok Universitas Esa Unggul yang memiliki perilaku merokok. Dalam penelitian ini, untuk mengetahui validitas yang diperoleh dari uji coba dihitung dengan teknik validitas konstruk korelasi Pearson Product Moment, nilai validitas alat ukur (kuisioner) sebesar 115. Untuk uji reliabilitas dengan menggunakan teknik koefisien Alfa Cronbach reliabilitas instrumen diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 8,999 untuk skala gambaran tingkat konformitas perilaku merokok mahasiswa Esa Unggul. Data hasil kuisioner yang terkumpul diolah dengan rumus kategorisasi jenjang konformitas untuk menentukan tinggi rendahnya tinkat konformitas. Data penunjang yang berdasarkan fakultas, tingkat semester, usia, urutan kelahiran, jenis kelamin, adakah keluarga atau saudara yang merokok, alasan merokok, sudah berapa lama merokok, dan mengkonsumsi berapa batang rokok dalam sehari. Dari data penunjang tersebut diolah dengan cross tab. Dari hasil pengolahan data diperoleh gambaran konformitas mahasiswa perokok Universitas Esa Unggul. Mahasiswa perokok yang memiliki tingkat konformitas cenderung rendah berjumlah 50,5% dan 49,5% mahasiswa perokok yang memiliki tingkat konformitas cenderung tinggi. Mahasiswa perokok Universitas Esa Unggul yang konformitasnya cenderung rendah, merokok cenderung karena kehendak diri sendiri bukan karena pengaruh orang lain, sedangkan mahasiswa perokok yang tingkat konformitasnya cenderung tinggi mereka merokok dikarenakan alasan takut dikucilkan dan karena ingin mendapatkan pujian dari orang lain. Dari hasil data penunjang mahasiswa perokok Universitas Esa Unggul yang cenderung memiliki tingkat konformitas rendah adalah mahasiswa yang berjenis kelamin laki-laki. Berasal dari fakultas Teknik, Ilmu Komputer, Ekonomi, dan Psikologi. Saat semester 3-4, 5-6, dan ≥ 9. Berusia 17-19 dan 23-25 tahun. Anak ke 1, 2, 4, dan ke 5. Mahasiswa yang memiliki keluarga atau saudara yang merokok. Karena alasan diri sendiri. Telah merokok sejak ≤ 2 tahun. Mengkonsumsi rokok sebanyak 1-6 batang dan ≥ 16
- No. Panggil 150.2 ADI g
- Edisi
- Pengarang Madya Adi K.
- Penerbit Univ Esa Unggul 2011