Gambaran Komitmen Organisasi Pada Pengajar Bahasa Inggis Di ILP di Tangerang
NUTRIA CHIQUITA
ABSTRAKSI NUTRIA CHIQUITA. 2011. Gambaran Komitmen Organisasi Pada Pengajar Bahasa Inggris di ILP di Tangerang. (Dibimbing oleh Dra. Sulis Mariyanti, M.Si.Psi. dan Dra. Safitri, M.Si). Komitmen terhadap organisasi mempunyai peranan yang sangat besar untuk dapat melaksanakan kegiatan usaha dengan baik. Karyawan yang mempunyai komitmen yang tinggi sangat dibutuhkan oleh perusahaan. Karyawan yang mempunyai komitmen yang tinggi adalah karyawan yang lebih stabil dan lebih produktif sehingga pada akhirnya juga lebih menguntungkan bagi organisasi. Masalah yang terdapat di ILP di Tangerang adalah, seringkali pengajar hanya mengajar karena mereka memang harus masuk ke kelas dan memberikan pelajaran pada murid, kegiatan diluar itu bukan menjadi hal yang penting bagi mereka, seperti misalnya pekerjaan diluar mengajar yang mendukung berjalannya proses belajar mengajar, seperti training, kegiatan diluar kelas, atau kegiatan-kegiatan lain yang tidak secara langsung mendukung proses belajar mengajar. Banyak pula dari pengajar yang setelah menyelesaikan kontrak kerja kemudian meninggalkan ILP karena merasa tidak berkembang dan mempunyai peluang yang lebih besar di tempat lain. Oleh karena itua, penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran komitmen organisasi pengajar Bahasa Inggris di ILP di Tangerang. Penelitian ini bersifat deskriptif, yaitu mengambarkan variabel penelitian dalam hal ini adalah komitmen organisasi. Sampel penelitian ini adalah pengajar Bahasa Inggris di ILP di Tangerang, sebanyak 55 orang dengan teknik sampling jenuh yaitu jumlah sampel sama dengan jumlah populasi. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner komitmen organisasi yang telah diuji reliabilitas dan validitasnya. Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan teknik statistik deskriptif untuk melihat gambaran komitmen organisasi. Gambaran komitmen organisasi pada pengajar ILP di Tangerang yang dominan adalah Tinggi. Komitmen organisasi tinggi terdapat pada pengajar perempuan; usia 25�35 tahun; pada tingkat pendidikan S2; dengan lama bekerja antara 2 � 4 tahun; merupakan pengajar part-time; berstatus Junior 2 atau senior teacher; serta penghasilan satu sampai dengan tiga juta. Sedangkan komitmen organisasi rendah ditemukan pada karyawan laki�laki; usia lebih dari 35 tahun; pada tingkat pendidikan S1; masa kerja lebih dari 3 tahun; dengan status reguler: merupakan pengajar full-time; serta penghasilan lebih dari tiga juta. Dimensi komitmen organisasi yang dominan adalah dimensi normatif, baik pada pengajar yang berkomitmen tinggi maupun yang berkomitmen rendah. Ini artinya bahwa pengajar Bahasa Inggris di ILP di Tangerang berkomitmen atau tidak berkomitmen pada organisasi karena merasa wajib atau tidak wajib dan memiliki atau tidak memiliki rasa tanggung jawab moral terhadap organisasi.
- No. Panggil 150.2 CHI g
- Edisi
- Pengarang NUTRIA CHIQUITA
- Penerbit Univ esa unggul 2011