Analisis Pengaruh Tingkat Kesehatan Bank Terhadap Pertumbuhan Laba Masa Mendatang pada Perusahaan Sektor Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2005-2010
Siti Hardiyanti Utami
ABSTRAK SITI HARDIYANTI UTAMI. Analisi Pengaruh Tingkat Kesehatan Bank Terhadap Pertumbuhan Laba Perusahaan Mendatang Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdafar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2005-2010 (dibimbing oleh Adrie Putra). Penelitian ini bertujuan untuk mencari pengaruh kuantitatif antara variable pertumbuhan laba dengan variable tingkat kesehatan Bank yang teddaftar pada BEI dengan sampel 15 perusahaan perbankan, yang dihitung dengan menggunakan aspek CAMEL (capital, assets, managemen, earnings, dan liquidity) sebagai variable independen. Penelitian ini dilakukan berdasarkan data yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan periode 6 tahun (2006-2010) dan data tersebut diolah dengan bantuan computer. Pengukuran yang dilakukan dengan menggunakan metode analisis statistic parametric yaitu statistic regresi berganda yang terdiri dari uji kualitas data, uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, dan uji hipotesis. Uji kualitas data menunjukkan data dikatakan berdistribusi normal, uji atukorelasi menunjukkan tidak terjadinya autokorelasi dalam model regresi berganda dan uji yang ketiga yaitu uji heterokedasitas menunjukkan tidak terjadinya heterokedasitas pada model regresi berganda. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa mdel regresi ini terbebas dari uji asumsi klasik. Penelitian ini menyimpulkan bahwa capital yang diukur dengan capital adequancy ratio (CAR) berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba yaitu 0.035 karena tingkat signifikan hasil uji t selama 6 tahun berada di bawah 0,05 Untuk assets yang diukur dengan asset quality tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba yaitu 244 karena tingkat signifikan hasil uji t selama 6 tahun berada di atas 0,05. Untuk managemen tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laaba yaitu 0,75 karena tingkat signifikan hasil uji t selama 6 tahun berada di atas 0,05. Untuk earning yang diukur dengan return on assets (ROA) tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba yaitu 363 karena tingkat signifikan hasil uji t selama 6 tahun berada di atas 0,05. Untuk liquidity yang diukur dengan loan deposit ratio (LDR) berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba yaitu 0.000 karena tingkat signifikan hasil uji t selama 6 tahun berada di bawah 0,05. Uji F menunjukkan bahwa Ha2 diterima bahwa terdapatnya pengaruh yang signifikanterhadap pertumbuhan laba. Karena kelima aspek tersebut capital, assets, managemen, earnings, dan liquidity memiliki nilai yaitu 0,000 yakni jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan 0,05 Kata kunci : tingkat kesehatan bank, CAMEL
- No. Panggil 657.2 HAR a
- Edisi
- Pengarang Siti Hardiyanti Utami
- Penerbit Univ Esa Unggul 2012