POTENSI PENGEMBANGAN SITU DI KOTA BOGOR SEBAGAI OBJEK WISATA
AROFA A. RAHMAN
Pariwisata telah menjadi sektor yang strategis di dalam perekonomian negara karena memberikan kontribusi yang nyata terhadap penyerapan sektor tenaga kerja serta aktifitas pendukung pariwisata lainnya. Upaya pengembangan pariwisata di Kota Bogor direncanakan sesuai potensi dan kemampuan wilayah dengan salah satunya menempatkan kegiatan alam sebagai basis pengembangan daya tarik berupa atraksi wisata alam di kawasan-kawasan yang dilindungi misalnya kawasan situ. Potensi dan manfaat kawasan situ yang dapat dijadikan sebagai lokasi kegiatan wisata air, sehingga keberadaan situ dapat dijaga kelestariannya dengan tetap mempertimbangkan faktor ekologi dan hidrologi kawasaan situ. Namun kondisi situ di Kota Bogor pada saat ini kurang mendukung pengembangan situ sebagai objek wisata, karena sebagian besar situ dalam kondisi memprihatinkan dengan terjadinya pendangkalan, penyusutan luas dan dimanfaatkan tanpa izin oleh penduduk, sehingga menyebabkan minat wisatawan untuk berkunjung sangat sedikit. Upaya konservasi dan pendayagunaan kawasan situ secara tepat serta mengidentifikasi potensi situ agar pengembangan situ menjadi objek wisata dapat berjalan optimal. Berdasarkan latar belakang permasalahan diatas maka penelitian ini bertujuan untuk menilai potensi situ di Kota Bogor sebagai objek wisata. Adapun sasaran dari penelitian ini adalah mengidentifikasi kondisi eksisting situ di Kota Bogor dan menganalisis kualitas situ serta menganalisis potensi situ di Kota Bogor sebagai objek wisata serta menganalisis pengembangan situ di Kota Bogor menjadi objek wisata agar dapat dirumuskan arahan pengembangan situ di Kota Bogor sebagai objek wisata. Metode analisis yang dilakukan pada penelitian ini yaitu analisis deskriptif dan analisis skoring untuk mengukur kualitas situ berdasarkan aspek penyusutan luasan, kedalaman musim hujan, penurunan muka air, batas situ, keberadaan bangunan air, tutupan vegetasi air/gulma dan kualitas air dan mengukur potensi situ sebagai objek wisata di Kota Bogor berdasarkan komponen pariwisata dari aspek ketersediaan atraksi, transportasi, infrastruktur, sarana fasilitas penunjang pariwisata dan promosi serta menganalisis pengembangan situ menjadi objek wisata di Kota Bogor. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka kualitas situ di Kota Bogor terbagi menjadi tiga yaitu situ dengan kualitas baik pada Situ Gede dan Danau Kebun Raya, situ dengan kualitas terganggu pada Danau Bogor Raya, Situ Panjang, Situ Anggalena dan Situ Leutik, serta situ dengan kualitas rusak pada Situ Curug. Sedangkan kelas potensi situ sebagai objek wisata terbagi dua yaitu situ yang berpotensi sebagai objek wisata pada Danau Kebun Raya dan Situ Gede serta situ yang kurang berpotensi menjadi objek wisata pada Situ Anggalena, Danau Bogor Raya, Situ Leutik, Situ Panjang dan Situ Curug. Arahan pengembangan situ sebagai objek wisata di Kota Bogor adalah (1) untuk situ dengan kualitas baik dan potensinya sebagai objek wisata diarahkan dengan mempertahankan kelestarian situ tetap terjaga baik serta meningkatkan pemanfaatan situ sebagai kawasan wisata dengan menambah atraksi wisata tambahan yang lebih beragam; (2) untuk situ dengan kualitas terganggu dan kurang berpotensi sebagai objek wisata adalah dengan melakukan usaha-usaha untuk mengembalikan kondisi awal situ agar menjadi baik serta meningkatkan pemanfaatan situ sebagai kawasan wisata dengan menambah atraksi wisata air yang lebih beragam; dan (3) untuk situ dengan kualitas rusak dan kurang berpotensi sebagai objek wisata adalah dengan mengembalikan kondisi situ menjadi baik seperti semula dan menjadikan situ sebagai kawasan wisata yang baru. Kata Kunci : potensi, pengembangan, situ, objek wisata
- No. Panggil 712.5 A. p
- Edisi
- Pengarang AROFA A. RAHMAN
- Penerbit Semarang 2010