Prosiding seminar nasional empowering self 2016
Joko Kuncoro
Berbagai persoalan yang di hadapi oleh individu, terutama remaja, seperti pergaulan bebas, penyalahgunaan narkotika, tawuran, dan lainnya sering dianggap sebagai aktivitas dalam mencari identitas. Pada skala yang lebih besar, berbagai persoalan social/bangsa seperti kemiskinan, pertikaian antar kelompok atau bahkan perang, intoleransi, diskriminas, penjajahan, penindasan dan lainnya dapat dilihat sebagai proses dalam menemukan bentuk ideal dari self. Pemahaman akan self akan membawa individu, kelompok atau bahkan suatu bangsa keaarah yang lebih baik. Empowering self diharapkan dapat merubah alur cerita dalam proses pembentukan self yang selaras antar aspek. Baik itu material self, social self maupun spiritual self seperti yang dikemukakan oleh Wiliam James tahun 1890 lalu. Berbagai cara harus dilakukan untuk merubah identitas diri yang negative, inferior, mudah putus asa, pragmatis, hedonis, individualistic, culas dan identitas negative lainnya. Seminar dan diskusi ilmiah ini merupakan sebuah ikhtiar kecil dalam rangka menemukan self sebagai identitas diri pribadi maupun kelompok. Sehingga didapatkan pemahaman yang komprehesif dan jawaban yang lengkap atas pertanyaan Siapakah Saya? dan Siapakah Indonesia?
- No. Panggil 0701-2016-P002
- Edisi
- Pengarang Joko Kuncoro
- Penerbit Semarang Universitas Islam Sultan Agung 2016