Copywriting
Agustriajanto
Iklan biasanya memang disajikan semenarik mungkin, mulai dari pilhan kata, estetika, tampilan gambar, dan sebagainya. Bayangkan sebuha iklan yang tidak mampu menarik pehtian khalayak, padahal iklan dimaksudkan sebagai sarana mengenalkan produk atau jasa. Itulah sebabnya iklan selalu tampil ngejreng, menyedot perhtaian khalayak. Ketika mata anda (tanpa sengaja) terantuk sebuah iklan lalu mempehatikannya, maka satu kredit poin telah diraih iklan tersebut. Dan pada saat yang sama disadari atau tidak anda sedang dipengaruhinya dengan mengirim ke dalam benak anda pesan-pesan yang membuai dan membujuk dengan janji-janji manis, bahkan terkesan berlebihan. Jarang sekali bahas iklan yang tampil menraik tanpa harus irasional. IKlan memang dilengkapi dengan aturan-aturan, baik tata cara beriklan maupun norma yang berlaku di masyarakat di mana iklan itu beredar. Tapi ini tentu bukan dimaksudkan untuk membatasi daya tarik sebuah iklan. Justru itu menjadikan tim kreatif biro iklan merasa tertantang. Dan tampaknya itu pulalah salah satu misi yang diemban buku ini. Bagi masyarakat, siapa pun dia tentu mau menjadi korban iklan, maka di sinilah pentingnya buku ini anda miliki. Penulisnya, seorang praktisi periklanan yang memungkinkannya memberi tip pratis mengahadapi gempuran iklan.
- No. Panggil 659.1 AGU c
- Edisi
- Pengarang Agustriajanto
- Penerbit PT. Remaja Rosdakarya Bandung 2002
